Kota Sawahlunto

Kota Sawahlunto, Sumatera Barat dikenal sebagai kota tambang batu bara di masa Pemerintahan Hindia Belanda. Kota wisata ini terletak sekitar 95km arah timur laut dari Kota Padang. Ada tiga kabupaten yang berbatasan dengan kota ini yakni Kabupaten Tanah Datar, Kabupaten Solok dan Kabupaten Sijunjung.

Dilihat dari geografisnya kota sawahlunto dikelilingi bukit-bukit, hal ini menambah daya tarik tersendiri. Jika datang dari arah Kabupaten Tanah Datar, kita akan disambut Tulisan Kota Sawahlunto di atas perbukitan. Hal ini menandakan kita sudah memasuki Kota Sawahlunto.

Selain sebagai kota yang menyuguhkan wisata tambang tempo dulu, kota ini juga memiliki objek wisata lain seperti Kebun Binatang dan Resort Wisata Kandi. Ada 3 danau yang terbentuk dari bekas galian penambangan batu bara di Resort Wisata Kandi, yaitu Danau Kandi, Danau Tanah Hitam, dan Danau Tandikek. Selain itu, juga terdapat wahana rekreasi keluarga yang dikenal dengan nama Waterboom Sawahlunto. [id.wikipedia.org] [foto by songketsilungkang.com]

Air Terjun Lembah Anai

Air Terjun Lembah Anai merupakan tempat wisata yang terletak di Nagari Singgalang, Kecamatan Sepuluh Koto, Kabupaten Tanah Datar, Propinsi Sumatera Barat. Tempat wisata ini berada di jalan arteri Kota Padang – Bukit Tinggi dan masih dalam kawasan Cagar Alam Lembah Anai. Jarak dari kota Padang kira-kira 60 km dan apabila ditempuh dengan kendaraan pribadi sekitar 2 Jam perjalanan. Apabila pengunjung hendak menggunakan angkutan umum dimulai dari Bandar Udara Ketaping Padang, ongkos sekitar Rp 20.000-25.000 per orang (November 2008). Selain angkutan umum, kereta api wisata juga dapat menjadi alternatif perjalanan. Namun, kereta api hanya beroperasi setiap hari Minggu dengan tiket pulang-pergi Rp 25.000 untuk kelas eksekutif, dan Rp 15.000 untuk kelas ekonomi.

Rasa lelah perjalanan jauh akan terbayarkan dengan hembusan air terjun yang menyentuh kulit. Selain itu pengunjung juga dapat berfoto bersama dengan keluarga tercinta dengan latar belakang Air Terjun Lembah Anai. Udara sejuk juga masih dapat dinikmati oleh pengunjung, serta rimbunnya pepohonan juga menambahkan kesan alami.

Air terjun ini dapat langsung dinikmati dari Jalan Raya Padang – Bukit Tinggi. Apabila pengunjung hendak berhenti sejenak menikmati keindahan air terjun tersebut, terdapat fasilitas parkir untuk kendaraan, tempat jual makanan dan tempat istirahat. Tiket masuk relatif murah hanya Rp 1.500,00 per orang. [id.wikipedia.org]