Senin, 17 Agustus 2015

Danau Singkarak


Danau Singkarak merupakan danau terluas ke-2 di pulau Sumatera. Danau ini memiliki luas 107,8 km². Wisata alam ini membentang di dua kabupaten di provinsi Sumatera Barat yaitu kabupaten Solok dan kabupaten Tanah Datar. Danau ini merupakan hulu dari Batang Ombilin.

Penelitian para ahli mengungkapkan 19 spesies ikan perairan air tawar hidup di habitat Danau Singkarak, Kabupaten Solok dan Tanah Datar, Sumatera Barat (Sumbar). [wikipedia.org]

Nama dari Danau Singkarak sudah dikenal di masyarakat internasional maupun nasional. Hal ini tidak terlepas dari dukungan masyarakat beserta Pemerintah Sumatera Barat dalam memajukan pariwisata Danau Singkarak. Acara bertaraf internasional maupun nasional sering diadakan di kawasan ini. Salah satu diantaranya adalah Kejuaraan Balap Sepeda Tour de Singkarak yang sudah diselenggarakan beberapa kali.

Berikut informasi rute yang bisa diambil untuk menuju Danau Singkarak menggunakan angkutan umum, Bandara Internasional Minangkabau (BIM) ---> Terminal Bareh (Solok) ---> Ambil arah kiri sebelum jembatan Terminal Sumani ---> Saniang Baka ---> Danau Singkarak. Untuk persoalan biaya transportasi cukup tejangkau. Biaya yang dikeluarkan untuk menggunakan kendaraan umum berkisar antara Rp20.000 sampai dengan Rp25.000. Bila ingin menggunakan jasa mobilsewaan, wisatawan perlu mengeluarkan kocek sekitar Rp400.000 per hari. Perjalanan bisa ditempuh menggunakan kendaraan pribadi dalam waktu 2,5 jam dari Kota Padang. Bila ingin menikmati danau ini dari dekat, wisatawan bisa menyewa perahu untuk berkeliling danau dengan harga yang terjangkau. Di sekeliling danau juga berjejer sarana penginapan serta beberapa restoran. [www.kompasiana.com] [foto by syahputraharisson.blogspot.com]

Selain itu PT Kereta Api Indonesia (Persero) DIVRE II Padang dalam upaya penyelamatan sarana dan prasarana serta mengenalkan keindahan alam serta budaya Sumatra Barat, pada tanggal 21 Februari 2009 meresmikan Kereta Wisata dengan rute Padang Panjang – Sawahlunto, Jalur kereta api ini melewati Danau Singkarak.

Kereta api wisata ini dijalankan setiap weekend namun bisa dicarter sesuai dengan keinginan. Setiap operasinya, KA ini terdiri dari 3 kereta ekonomi, 1 kereta makan dan pembangkit, serta 1 kereta eksekutif berjenis IW-2. Fasilitas kereta ini tidak jauh berbeda dengan kereta Nusantara yang ada di Jawa, dengan dilengkapi jendela untuk melihat pemandangan sekitar jalur kereta api. [heritage.kereta-api.co.id]

Untuk rute Sawahlunto – Batu Tabal harga tiket per lembarnya Rp 20.000. (Stasiun Sawahlunto –Muara Kalaban – Solok – Singkarak – Batu Tabal). Berikut jadual Kereta Api dari Stasiun Sawahlunto.
Datang : 8.48 WIB, Berangkat : 9.30 WIB.
Datang : 15.45 WIB, Berangkat : 16.20 WIB.

[www.dansapar.com]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar